Rabu, 14 Januari 2015

Mampir Kota Pempek, Palembang

Yang ada dalam pikiran saya mendengar kata Palembang adalah cewenya yang cantik- cantik. Setelah menginjakkan kaki di kota pempek ini mulai tau kenapa cewe Palembang cantik- cantik? ya rupanya ada persilangan antara cina dan arab. Memang benar bahwa gadis- gadis Palembang cantik- cantik indah di pandang. Oke cukup intermesonya selanjutnya saya akan bercerita beberapa hari mampir di Palembang. Mendarat di Kota Palembang ketika hari sudah gelap dan tepatnya saat itu adalah pukul 22:00 di atas kerlap- kerlip lampu kota Palembang. Sungguh pemandangan yang luar biasa indah bagaikan hamparan intan permata jika cahaya lampu kota di lihat dari langit. Bandar udara Sultan Mahmud Badaruddin adalah nama untuk sebuah bandara yang cukup besar dan modern, ya modern karena memang bangunannya termasuk bangunan baru. Beberapa saat menunggu di jemput oleh sedulur baru di Palembang sambil mencoba melihat di sekitar. Bandara sesak di penuhi oleh supir taksi, travel dan supir jemputan, banyak dari supir taksi dan travel yang menawarkan kepada para penumpang pesawat yang turun. Karena saya tidak tau bagaimana seluk beluk kota ini saya memilih diam dan menolak secara baik baik tawaran supir taksi/ travel tersebut.

Setelah mas Dzikri sedulur baru saya sudah tiba dan segera kami meninggalkan bandara menuju daerah monpera untuk mampir makan malam. Pertama kali jajan makan malam memang di traktir mas Dzikri namun mendengar harganya memang relatif lebih mahal jika di bandingkan dengan Jakarta atau bahkan Solo. Selesai makan kami menuju daerah Kambang Iwak dimana sebuah rumah kontrakan saya akan tinggal sementara.

920866001259078 921280561217622 921280771217601

Jika ingin memaparkan bagaimana jalan- jalan di Palembang saya sendiri agak kebingungan karena jika di dalam kota memang jauh dari tempat jalan- jalan kecuali mall dan tempat makan. Ada beberapa tempat yang bisa di kunjungi, ya minimal dapat ciri khas dari Palembangnya. Diantaranya tempat- tempat itu adalah stadion Jakabaring, jembatan Ampera, Monumen Ampera, Pulau Kemarau, Menyusuri sungai Musi. Berbicara tentang stadion Jakabaring, ya stadion dengan taraf internasional dan sangat luas ini banyak di dalamnya tempat- tempat untuk sekedar melepas penat. Katanya di stadion yang sangat luas ini terdapat danau buatan kemudian pantai buatan serta taman- taman yang bisa dimanfaatkan untuk bersantai. Kemudian yang sudah jelas semua orang tau yaitu jembatan Ampera, jembatan yang dulu pernah aktif sebagai gerbang keluar masuk kapal raksasa ini menjadi ikon kota Palembang. Jembatan sebagai penyebrang sungai Musi ini juga sebagai tujuan wisata kota yang menarik. Ketika malam hari jembatan ini lampunya menyala warna- warni bergantian. Di sebelah Jembatan Ampera berdiri juga Monumen Ampera, monumen yang juga menyala berwarna- warni ketika malam ini lebih indah memang ketika malam hari. Monumen Ampera ini lokasi masih dalam kawasan komplek Angkatan Militer Palembang. Jika ingin masuk memang harus ijin terlebih dahulu kepada petugas yang sedang berjaga. Kemudian di sungai Musi ini ada sebuah pulau kemarau yaitu pulau kecil terbentuk karena sedimentasi tanah dan kemudian di manfaatkan warga tiongkok untuk di bangun sebuah pagoda sebagai tempat ibadah mereka. Kono katanya pulau Kemarau ini tidak pernah terendam air sungai meskipun sedang hujan atau bahkan curah hujan tinggi sehingga air sungai Musi meninggi. Karena itulah masyarakat sekitar menyebutnya pulau Kemarau.

922298844449127 946510655361279 946510902027921 946511445361200

Selain tempat menarik ada juga jajanan menarik yang wajib di coba ketika berkunjung ke Palembang ini,Es kacang Merah, Pempek, Tekwan, Model, Martabak Har, dan kue Srikayo. Dari semua makanan yang saya sebut diatas semuanya enak namun yang belum saya coba adalah martabak Har. Pempek pasti sudah pada tau dan sebagian besar sudah merasakannya. Tekwan lebih seperti baso kalau di Jawa namun bola baso di ganti oleh bola pati gandum kecil- kecil. Model sebenernya sama saja dengan tekwan untuk kuahnya hanya saja bola gandum kecil di ganti oleh bola gandum besar yang di goreng. Kue Srikayo adalah kue berwarna hijau mirip agar- agar buatan ibuku rasanya juga manis legit.

925182050827473 955141971164814 973069372705407

Sewaktu mau ambil alat di daerah pasar burung saya ikut sekalian karena setelah ambil alat lebih tepatnya GPS garmin untuk mengetahui posisi letak suatu tempat kami langsung menuju site untuk mengerjakan proyek. Setibanya di pasar burung rupanya tidak sesuai namanya sayapun juga heran kenapa namanya pasar burung sedangkan hanya ada sedikit yang jual burung di pasar itu. Karena lokasi travel yang menyediakan jasa penitipan/ pengiriman barang agak jauh dari parkiran maka saya dan mas Dzikri harus berjalan kaki lumayan jauhnya. Sambil berjalan mencari lokasi travelnya saya meluaskan pandangan agar mampu menangkap banyak informasi tentang pasar ini. Sebuah pasar tradisional yanag sangat lengkap namun sayangnya sistem jalur dan parkirnya masih berantakan. Banyak saya lihat toko pecinan dan aromanya pun aroma dupa, ya memang Palembang terkenal banyak orang cinanya. Saya sendiri sebenernya suka melihat pemandangan aktifitas pasar seperti di pasar Burung ini. Interaksi pedagang dan penjual, ada pula tukang becak yang menunggu pelanggan serta calo penumpang angkutan kota.

 

920732017939143 920863141259364 946510012028010 946510478694630

Pada suatu tengah malam saya kelaparan dan di rumah sedang habis stok mie dan makanan lainnya, waktu sudah pukul 23:00 pasti banyak warung makan tutup. Ada saran dari Yopi untuk makan di warung nasi uduk kuburan, what??? nasi kuburan? ya rupanya area pekuburan di jadikan warung nasi dan kopi. Bukan cuma di kuburan yang bikin merinding namun warung ini buka mulai jam 9 malam hingga pagi dini hari. Nasinya sih biasa aja gak istimewa begitupula kopinya namun yang istimewa adalah lokasinya yaitu di area pekuburan.

921050907907254 946511388694539

Karena lama- lama di Palembang bosan maka saya diajak ke Palembang pinggiran yaitu Lubuk Linggau. Sebuah kota kecil nan jauh dari Palembang, kota kecil yang cukup adem ayem suasananya. Perjalanan dari Palembang memakan waktu 8-10 jam perjalanan dengan kendaraan darat. Perjalanan melewati hutan belantara tepian sungai dan perkampungan. Di Linggau ini saya tidak lama hanya setengah hari saja dan sempat mampir ke Bukit Sulap yang beberapa teman saya menyarankan untuk kesana. Entah saya belum mendapat info kenapa namanya bukit Sulap, apakah tetiba ada sebuah bukit bak sulapan ataukah bagaimana? nanti kita cari tau bersama :D. Selain Bukit sulap ada air terjun namun lokasinya agak jauh sekiranya satu jam perjalanan dari kota kecil Linggau ini. Karena jauh kita skip saja nanti next time saya kunjungi dan bahas di lain tulisan, lanjut saja ke Durian Linggau yang katanya terkenal sebagai pemasok Durian Palembang. Karena penasaran akhirnya saya dan mas Irvan mampir sebentar membeli Durian Linggau, rupanya sama aja rasanya dimana- mana durian rasanya seperti ituuuu hahahaha.

946512288694449

922744567737888 922765561069122  946512408694437

 

Dan terkahir adalah berkunjung ke desa Trans Subur, sebuah desa untuk para transmigran asal pulau Jawa. Desa di tengah hutan Kelapa Sawit dan Karet, Jalanan untuk menuju desa ini sangat berbahaya. Berbahaya? ya berbahaya bukan dalam arti sering terjadi kriminalitas namun karena model jalurnya seperti labirin jika sudah tersesat maka sangat kecil kemungkinan untuk bisa keluar kecuali ikut bersama orang yang sudah hafal jalan di desa ini. Bersyukur kami di tolong seorang bapak bersama istrinya ketika kami nyasar di tengah rimba raya. Mengikutinya dari belakang sampai akhirnya kami tiba di pusat keramaian desa trans subur. Di desa Trans Subur ini saya mendapat tugas untuk menaiki tower dengan ketinggian 72 meter ya lumayan lah untuk melihat sunset. Setelah selesai mengerjakan tugas saya bersantai dahulu untuk menikmati matahari terbenam dari ketinggian. Matahari tidak bulat sempurna ketika terbenam namun tetap menawan buat saya.

922987571046921 923316551014023 923824354296576

Jumat, 09 Januari 2015

Berteduh Di Hutan Pinus, Imogiri

Pohon Pinus Menjulang Tinggi

 

Belum lama ini mulai ramai di social media tentang keberadaan hutan pinus di daerah Imogiri. Tak jauh dari kota Jogjakarta kira- kira membutuhkan waktu 30-45 menit menuju hutan pinus ini. Karena lokasinya yang tak begitu jauh dari kota Jogjakarta membuat taman hutan pinus Imogiri sangat cepat terkenal. Pengunjung di dominasi oleh remaja dan dewasa mulai dari anak Sekolahan tingkat menengah hingga para mahasiswa sekitar Jogjakarta. Hutan pinus ini juga berdekatan dengan kebun buah Mangunan, yang artinya posisi hutan adalah dalam ketinggian yang membuat udaranya dingin dan segar. Jadi jika kalian sudah penat dengan rutinitas dan sedang mampir ke Jogjakarta maka sebaiknya sempetin ngadem di Hutan Pinus ini. Sampai saat saya tiba disana hutan yang sudah mulai di garap menuju sebuah taman ini masih tergolong alami. Pohon pinus menjulang tinggi lurus ke langit serta daunnya yang seragam menyeruak seperti rambut sehabis di sisir dan dedaunan yang kering jatuh ke tanah membuat pola seperti karpet. Di beberapa sudut hutan di buat bangku terbuat dari batang pohon pinus membentuk persegi yang sengaja di sediakan untuk duduk pengunjung.

Deretan Pohon Pinus

Bangku Batang Pohon PInus

Kemudian di seberang jalan dari hutan pinus ini seudah di bangun sebuah lahan parkir yang cukup luas dan teduh. Selain untuk sekedar melepas penat kalian yang sedang menuju jenjang pernikahan dan ingin mengabadikan momen foto prewedding bisa juga memanfaatkan area hutan pinus ini. Model bisa memanfaatkan pohon pinus yang berjajar rapi layaknya tiang- tiang tinggi menjulang ke langit. Dengan memanfaatkan low angle background foto mengarah ke atap atau barisan daun pinus di atas juga tak kalah indahnya. Jika ada yang bertanya berapa tiket masuknya? sampai saat ini untuk dapat menikmati hutan pinus ini cukup membayar biaya parkir kendaraan kalian. Trus bagaimana dengan yang akan foto prewedding? setau saya juga masih belum ada pungutan- pungutan seperti itu.

Atap Pohon Pinus

Berteduh Di Hutan Pinus, Imogiri

Pohon Pinus Menjulang Tinggi

 

Belum lama ini mulai ramai di social media tentang keberadaan hutan pinus di daerah Imogiri. Tak jauh dari kota Jogjakarta kira- kira membutuhkan waktu 30-45 menit menuju hutan pinus ini. Karena lokasinya yang tak begitu jauh dari kota Jogjakarta membuat taman hutan pinus Imogiri sangat cepat terkenal. Pengunjung di dominasi oleh remaja dan dewasa mulai dari anak Sekolahan tingkat menengah hingga para mahasiswa sekitar Jogjakarta. Hutan pinus ini juga berdekatan dengan kebun buah Mangunan, yang artinya posisi hutan adalah dalam ketinggian yang membuat udaranya dingin dan segar. Jadi jika kalian sudah penat dengan rutinitas dan sedang mampir ke Jogjakarta maka sebaiknya sempetin ngadem di Hutan Pinus ini. Sampai saat saya tiba disana hutan yang sudah mulai di garap menuju sebuah taman ini masih tergolong alami. Pohon pinus menjulang tinggi lurus ke langit serta daunnya yang seragam menyeruak seperti rambut sehabis di sisir dan dedaunan yang kering jatuh ke tanah membuat pola seperti karpet. Di beberapa sudut hutan di buat bangku terbuat dari batang pohon pinus membentuk persegi yang sengaja di sediakan untuk duduk pengunjung.

Deretan Pohon Pinus

Bangku Batang Pohon PInus

Kemudian di seberang jalan dari hutan pinus ini seudah di bangun sebuah lahan parkir yang cukup luas dan teduh. Selain untuk sekedar melepas penat kalian yang sedang menuju jenjang pernikahan dan ingin mengabadikan momen foto prewedding bisa juga memanfaatkan area hutan pinus ini. Model bisa memanfaatkan pohon pinus yang berjajar rapi layaknya tiang- tiang tinggi menjulang ke langit. Dengan memanfaatkan low angle background foto mengarah ke atap atau barisan daun pinus di atas juga tak kalah indahnya. Jika ada yang bertanya berapa tiket masuknya? sampai saat ini untuk dapat menikmati hutan pinus ini cukup membayar biaya parkir kendaraan kalian. Trus bagaimana dengan yang akan foto prewedding? setau saya juga masih belum ada pungutan- pungutan seperti itu.

Atap Pohon Pinus

Sabtu, 13 Desember 2014

Tips Memaksimalkan Kamera Handphone

Baiklah karena saya sedang malas melanjutkan menulis tentang perjalanan saya ke timur mending saya nulis nulis tentang tips tips memotret saja dulu. Kalau memotret dengan kamera SLR sudah sangat menjamur maka saya coba memberikan tips dari pengalaman saya menggunakan kamera Handphone, sebelumnya sudah pernah saya bahas tentang penggunaan kamera itu tidak harus menggunakan kamera SLR. Era saat ini justru kamera SLR sudah terlalu mainstream bahkan anak SD aja sudah megang kamera besar itu dan bahasa kasarnya Kamera SLR sudah seperti kacang rebus hampir semua orang punya. Karena Kamera SLR sudah sangat mainstream maka gunakan kamera HP atau Pocket akan terkesan berbeda apalagi jika hasilnya sangat memuaskan. Baiklah tidak usah berlama- lama cerita babi bunya langsung saja ya saya share di bawah ini,

1 Kamera Handphone untuk memotret ( kususnya landscape )

Sunset Pantai Padang

a. Setting resolusi kamera HP pada setingan tertinggi, jika kamera HP kamu memiliki 8 megapixel maka biarkan setingan itu pada setingan 8megapixel boros tidak mengapa mendingan beli kartu memory yang berkapasitas besar. Karena resolusi besar lebih memberikan hasil yang detail dan cropingnya lebih luas dengan kata lain ketika ingin melakukan croping masih sangat memungkinkan.

b. Jika kamera HP kamu sudah memenuhi autofokus maka jangan lupa fokuskan objek yang ingin di foto jangan asal jepret saja karena jika foto yang kamu ambil lebih fokus dan tajam akan lebih menarik.

c. Cobalah untuk menaati patokan dasar rule of third, yaitu pembagian tiga zona. ambilah kamu sedang memotret pantai dengan susunan tanah, air dan langit maka ambil saja 1/3 tanah kemudian 1/3 air dan 1/3 langit. jika hanya ada tanah dan langit maka ambilah 1/3 tanah dan 2/3 langit atau sebaliknya. Coba saja dan lihatlah lama kelamaan kamu akan menikmati foto yang lebih menarik di lihat. Namun sesekali foto dengan pembagian 1/2 – 1/2 juga akan terlihat menarik dan lucu.

d. Jangan lupa tetap memerhatikan horisontalnya jangan miring miring, terkadang orang sengaja foto dimiringkan bagi yang mengerti seni maka fotonya akan lebih indah namun jika sok- sokan asal memiringkan maka hasil fotonya akan aneh gak jelas.

e. Jika di kamera HP kamu ada setingan pict style atau biasanya ada setingan saturasi maka naikkan saturasinya atau pilihlah pict style landscape, ketika memotret landscape memilih mode landscape foto yang kamu hasilkan akan lebih berwarna ( kecuali mendung )

f. Perhatikan arah datang cahaya, jika ingin objek terlihat jelas maka ingat jangan memotret melawan matahari karena fotonya akan tidak karuan. Namun jika sengaja ingin di buat siluet ambilah objek melawan matahari dan pastikan siluet sempurna jangan setangah- setengah agar hasilnya lebih enak di lihat.

g. Banyak- banyaklah memotret dan berlatih dan jangan lupa sering melihat foto orang lain yang kamu anggap menarik sebagai referensi.

h. Selamat mencoba memotret dengan HP

Beberapa contoh foto dengan handphone

Mode Panorama Feature bawaan HP

Before sunrise sikunir, 1/2 – 1/2 langit dan daratan di bagi sama

Kabut Pagi Dieng, 1/3 udara – 2/3 Tanah

Berangkat Sekolah, 1/2 langit – 1/2 daratan

Jurang Bromo, 1/3 langit – 2/3 daratan

Umbul Ponggok, Kamera HP dengan bantuan casing underwater

Umbul Ponggok, masih dengan bantuan casing underwater

Kelok 9 Kabupaten 50 Kota, 1/2 langit – 1/2 daratan

Before Sunrise Dieng, 1/2 langit- 1/2 daratan

Kebun Buah Mangunan, 2/3 langit – 1/3 daratan

Bunga Rumput, dengan bantuan filter lens close up atau makro lens

Danau Mas Harun, 2/3 langit – 1/3 daratan/air

 

2. Kamera Handphone untuk merekam video

a. masih sama dengan setingan kamera untuk memotret, seting kamera pada fullhd agar hasil videonya lebih jernih dan tajam.

b. Posisikan handphone dalam posisi landscape ketika merekam video.

c. Ambilah scene dalam hitungan detik jangan terlalu lama karena kamera handphone bukan untuk rekam durasi lama ingatlah kasian sensor kameranya. Selain itu merekam hitungan detik juga menghemat batere.

d. masih sama dengan pengambilan memotret yaitu perhatikan fokus objek, fokuskan terlebih dahulu baru kamu rekam gambar yang ingin kamu rekam.

e. gunakan steadycam atau minimal tripod agar hasil rekam yang kamu dapat lebih stabil tidak shaking terlalu parah.

f. Jangan lupa perhatikan arah datangnya cahaya ketika merekam gambar

g. Masih sama juga tentang rule of third dalam pemotretan dalam merekam video juga di gunakan.

h. Selamat mencoba

Contoh video menggunakan HP

Jumat, 31 Oktober 2014

Beberapa Tips Saat LongTrip

Berhenti sejenak menulis tentang sebuah tempat dan perjalanan, mencoba menyelingi dengan berbagi Tips dari pengalaman pribadi. Tentunya teman- teman pernah berpergian jauh dan dalam jangka waktu yang lama, jika belum pernah mungkin suatu saat ingin melakukannya. Baiklah kali ini saya ingin berbagi tentang sebuah perjalanan yang jauh dan dalam waktu lama.

Pastinya ketika akan melakukan perjalanan yang jauh dan lama kita harus mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang. Diantara sederet persiapan yang begitu banyak berbanding lurus dengan jauh dan lamanya perjalanan ada beberapa yang menjadi perhatian utama. Diantaranya adalah sebagai berikut.

1. Survey dan riset ala detektiv lewat dunia gugel/ maya

Untuk mengetahui sebagian besar atau sedikit gambaran tempat yang akan kita tuju tentunya kita harus tau akan seperti apakah tempat tujuan kita itu. Hal ini dapat di lakukan dengan mencari informasi sebanyak- banyaknya baik lewat internet atau bisa juga bertanya kepada orang yang sudah pernah mengunjunginya. Jika bertanya terkadang akan mengganggu waktu si empunya kisah maka alternatifnya adalah gugling sendiri. Apa saja yang perlu di gali di internet tentang tempat tujuan kita?, yang pertama transpotasi di daerah itu bagaimana? transpotasi dapat berupa transpotasi umum atau bisa juga rental untuk private trip. Kemudian Penginapan? apakah tersedia banyak penginepan yang sesuai dengan kriteria kita? di beberapa daerah yang pemandangan alamnya surga belum tentu sudah di bangun hotel berbintang yang ada hotel bermilyar bintang. Jika tidak ada hotel kamu dapat menumpang di rumah warga atau di kantor polisi ataupun di kantor pos penjagaan/ satpam. Lanjut berikutnya adalah tentang makanan, ya makanan sangat penting dan beberapa orang tidak bisa makan sebebas- bebasnya. Saya pribadi muslim dan harus mencari makanan yang halal. Di beberapa daerah tidak mudah menemukan makanan yang halal ( ex: Bali, Flores, Papua ) hal ini dapat kita tanyakan terlebih dahulu apakah halal atau tidak dan penjual pun akan menjawab dengan ramah maka jangan kawatir. Jika masalah halal/ haram sudah tidak masalah maka kemungkinan bisa terjadi tidak adanya warung yang menjual makanan, dalam hal ini maka saran saya bawalah kompor portable/ kompor gunung karena ketika darurat kamu masih bisa memasak mie instan ( daripada tidak makan ). Oke Transpotasi sudah, Penginepan sudah, Makanan pun sudah sekarang kamu juga harus mencari tau spot mana saja yang pantas untuk di kunjungi jangan sampai sudah sampai tujuan baru mencari spot/ tujuan wisata. Karena jika baru mencari tau ketika sudah tiba di tempat tujuan hanya akan membuang- buang waktu. Buatlah list wisata apa saja yang akan di kunjungi dan mudah tidak kah akses menuju wisata tersebut agar efisien dan maksimal. Namun biasanya informasi diinternet tidak lengkap terkadang hanya menyebutkan daerah wisatanya tanpa ada petunjuk arahan bagaimana menuju ke lokas wisata. Untuk hal ini barulah kamu bisa bertanya kepada warga lokal ketika sudah sampai di daerah tujuan. Saya kira cukup itu untuk persiapan dengan gugling via intenet.

gugel

2. Mempersiapkan diri

Oke lanjut lagi ya, nah selain informasi yang lengkap kondisi fisik kita pun juga harus di siapkan. Karena untuk perjalanan jauh dan jangka waktu yang lama tubuh memerlukan energi ekstra. Beberapa saran saya adalah lakukan olah raga kecil- kecilan seperti joging 3 kali seminggu, angkat beban yang tidak terlalu berat, renang ( kalau bisa ) , push up & seat up. Selain itu juga perbanyak konsumsi makanan dan minuman sehat minimal perbanyak minum air putih, dan hal ini juga tetap dipertahankan ketika sedang di perjalanan jauh. Kenapa hal ini di lakukan agar kamu tidak mudah drop ketika tubuh harus di paksa atau di siksa terus- terusan. oh iya satu lagi saran saya tinggalkan dulu vitamin- vitamin penambah stamina karena itu justru tidak bagus, sebaiknya konsumsi saja buah segar.

durian

apel

Jeruk

 

3. Perbekalan

Nah perbekalan ini juga sangat penting untuk si bahas, karena apa? dalam perjalanan jauh sebisa mungkin tidak terlalu banyak barang bawaan agar tidak repot namun juga tidak kerepotan memerlukan barang- barang yang penting. Dari pengalaman pribadi saya ada beberapa barang universal yang sangat penting dan di dahulukan. Diantaranya adalah : Pakaian, Peralatan mandi, Handphone & charger + Powerbank, Kamera, charger & asesoris penunjang (jika punya kamera), kompor portable, Makanan darurat. Sepertinya itulah yang sangat penting di dahulukan dan beberapa lainnya bisa di beli di daerah tujuan ( jika ada ). Baiklah akan saya uraikan satu per satu, Mulai dari Pakaian.

Dapat di masukkan dalam kategori pakaian adalah baju/kaos, Celana, jaket, Sepatu/Sendal, Topi. Idealnya berapa banyak baju/kaos yang di bawa? pengalaman pribadi saya untuk trip terlama adalah membawa 7 pasang kaos-celana namun pada kenyataannya saya bisa hanya memakai 3 pasang saja. Pernah mendengar ” semakin ekspert traveler maka semakin sedikit barang yang di bawa” nah saran saya bawalah 3-4 pasang pakaian saja toh dua hari bisa memakai satu pasang kaos-celana kemudian segera cuci ketika di tempat penginapan atau istirahat. Kemudian kaos dan celana seperti apa yang cocok untuk dibawa? saran saya adalah kaos berbahan polister atau sejenis kaos bola atau katun pun tak apa, dan untuk celananya sebaiknya tinggalkan celana berbahan jeans ganti dengan celana berbahan parasut karena akan memenuhi tas kamu juga beban yang berat. Kemudian Jaket juga setidaknya bawalah satu yang cocok untuk segala cuaca, kalau saran saya adalah jaket gunung karena bebannya yang relatif ringan dan kekuatan menahan dingin ketika suhu rendah cukup bagus. Sepatu/ sendal nah untuk aman dan nyaman bisa membawa keduanya satu sepatu tracking dan satu sendal jepit untuk bersantai.

Celana jeans dipakai pas berangkat, Kaos dan celana parasut 3 pasang, topi, alat mandi

Oke lanjut lagi ke Peralatan Mandi, Pasti sudah pada tau dong apa saja peralatan mandi? ya Sabun, sampo, sikat gigi, pasta gigi, handuk. saran saya agar tidak menuh- menuhin tas bisa diakalin. Bawalah sabun cair dan taruh dalam botol kecil kira- kira 100ml agar ringkas begitupun juga sampo. untuk sikat gigi standar namun untuk pasta gigi pilihlah ukuran yang paling kecil. Handuk biasanya identik dengan barang tebal dan besar, sekecil- kecilnya handuk jika di lipat ukurannya sebanding dengan celana panjang bahan jeans jelas sangat memakan ruang. Handuk di ganti saja dengan Kanebo, ya kanebo dan memang terdengar aneh namun sangat ampuh. jika jijik saya pernah mendengar ada kanebo kusus kulit manusia bukan kanebo kulit motor/mobil.

SIkat Gigi, Sampo, Sabun, Handuk diganti kanebo

Peralatan mandi sudah selanjutnya Handphone dan ugorampenya, ya Handphone sangat penting untuk berkomunikasi bahkan mencari info di internet ( jika smartphone) standar banget kan apa saja kelengkapan Handphone? ya Unit Handphone kemudian charger serta bawalah powerbank untuk cadangan di tengah perjalanan. Jangan lupa isi dengan kartu memori berkapasitas besar.

Jika punya Kamera maka wajib hukumnya untuk di bawa sebagai alat dokumentasi. Apa saja yang penting di bawa untuk mendampingi kamera? yang jelas batere + charger, kartu memori ( kalau perlu bawa cadangan jikalau habis), kemudian tripot kenapa tripot? bagi yang sudah faham tentang fotografi tripot akan sangat penting digunakan ketika memotret. pilihlah tripot yang sedang saja jangan terlalu besar dan bebannya yang ringan ( biasanya agak mahal untuk kriteria tripot seperti ini).

Kompor portabel gak usah saya jelaskan sudah pada tau pastinya, lanjut ke makanan darurat. Maksud saya disini adalah makanan yang akan di makan dalam keadaan darurat. Contohnya adalah Mie instan, Roti kering, Umbi- umbian, Beras, dan masih banyak lagi. Oke dari beberapa makanan itu saran saya yang sangat mendesak bisa di persiapkan di bawa dari rumah adalah Beras/ Umbi- umbian/ Kentang belum tentu di perjalanan bisa menemukan makanan ini. Untuk mie instan/ Roti kering bisa membeli ketika sudah di daerah tujuan atau masih dalam perjalanan.

Ransel 40liter untuk 1 bulan – 2 bulan cukup

4 Memperkirakan budget

Ini yang sering saya sepelekan dan akhirnya harus merepotkan orang lain ketika dijalan ( ngutang teman yang banyak duit ). Maka dari itu agar tidak terjadi kepada teman- teman maka bisa memperkirakan berapa dana yang akan di keluarkan selama perjalanan nanti. Untuk mengetahui gambaran besarnya biaya bisa mencari informasi di internet juga atau langsung melihat harga- harga tiket transpotasinya ( pesawat, ferry, bus, angkot, ojek ). Perhitungan kasar ini tidak akan jauh melesetnya dengan kondisi realitanya. Jangan lupa siapkan dana cadangan yang cukup besar jikalau terjadi pembengkakan karena faktor cuaca ( ferry tertunda akhirnya nambah nginap di hotel, ketinggalan pesawat terpaksa harus beli tiket lagi dan masih banyak lagi )

5 Berdoa sebelum berangkat dan meminta restu dari kedua orang tua 😀