Kamis, 24 Januari 2013

Waterfall On Earth

waterfall atau nama kerennya adalah air terjun, ya air terjun adalah air yang jatuh atau terjun dari atas. karena indonesia ini adalah negara kepulauan dan negara dengan di lalui jalur api dunia maka banyak gunung gunung yang tertancap di tanah indonesia ini. Sebagian besar air terjun terletak di kaki kaki gunung dengan mata air yang bening dan bersih. berikut ini beberapa air terjun yang ada di indonesia.

 

1. Mini air terjun gunung puntang

air terjun sesungguhnya adalah air terjung siliwangi yang terletak di gunung puntang jawa barat. Karena saya sendiri tidak sampai di air terjun siliwangi dan cuma mendapat mini air terjun ini maka inilah yang dapat saya share. Gunung puntang terletak di kabupaten bandung selatan. Letaknya yang tak jauh dari buah batu atau dayeuhkolot ini dapat di tempuh dengan sepeda motor. Untuk treking menyisir sungai gunung puntang ini memang tak mudah dan harus hati hati.

 

2. Air terjun jumog

Air terjun jumog ini merupakan air terjun mata air pegunungan, letaknya di kaki gunung lawu dapat di tempuh dari solo menuju desa ngargoyoso. Dengan lama perjalanan 30menit dari kota solo menjadikan air terjun jumog ini sebagai wisata favorit bagi warga solo dan sekitarnya.

 

3. Air terjun cikaso

Air terjun cikaso memang indah dan menawan, tebing yang besar dan cukup tinggi ini membuat aliran airnya tidak terpusat pada satu aliran. Ada tiga air terjun bersebelahan di cikaso ini.  Air terjun ini terletak di daerah surade sukabumi, searah dengan tujuan pantai ujung genteng.

 

4. Air terjun ciparay

menuju air terjun ini memang sangat tidak mudah, jalanan menanjak bebatuan dan aspal yang sudah rusak membuat mobil biasa susah untuk menjangkaunya. Akan lebih baeknya jika menuju air terjun ini dengan sepeda motor adventure. Terletak di balik gunung galunggung tasikmalaya air terjun ini sangat jarang di kunjungi wisatawan, hanya beberapa warga sekitar yang akan mencari wangsit atau petunjuk dari setan dengan membawa sesaji.

 

5. air terjun sekumpul

air terjun ini juga tak mudah untuk di jangkau, letaknya di pedalaman daerah pulau dewata. Dari denpasar untuk menuju air terjun ini adalah menuju arah singaraja, terletak di desa lemukih singaraja. jalan terjal dan berbatu yang membuat akses menuju air terjun ini sulit untuk di capai. Namun keindahan air terjun ini tak bisa di ragukan lagi, terlihat di foto bahwa pada musim hujan terdapat dua air terjun yang berbeda warna airnya, yaitu coklat keruh dan bersih bening.

 

6. Air terjun melanting

pulau dewata tak hanya menyajikan keindahan pantai dan pura, namun banyak sekali air terjun yang indah dan bersih karena tak terjamah manusia. letak air terjun melanting ini adalah searah ketika akan ke kawasan wisata bedugul, setelah melewati tanjakan diatas danau ada jalan ke kiri maka ambilah jalan kekiri itu dan ikuti jalannya maka akan kamu temui air terjun munduk dan melanting.

 

7. Air terjun munduk

air terjun munduk ini letaknya berdekatan dengan air terjun melanting. akses yang relatif mudah menuju air terjun ini membuat banyak turis banyak berkunjung kesini. pada musim hujan pun air nya tak berubah menjadi keruh, masih bening dan segar untuk di lihat.

 

8. Aer terjun parang ijo

air terjun ini terletak diatasnya air terjun jumog, letaknya kira kira 15 menit dari jumog. suasana di air terjun ini mirip dengan air terjun jumog yaitu banyak spot yang enak untuk bersantai. penataan oleh pemerintah daerah karang anyar seudah apik dan manis.

 

9. Air terjun mini batu bedugul

air terjun mini ini terletak di perbukitan “bukit tunggul” yang tak jauh dari kota bandung. butuh satu jam dari dago bandung untuk menuju daerah ini. suasana pegunungan juga terasa di sini hawa yang dingin serta perkebunan teh yang menjadi pemandangan menuju bukit tunggul memanjakan mata agar tak bosan.

 

10. Air terjun cibeureum

air terjun yang terletak di kaki gunung gede ini mempunyai keindahan yaitu ada 3 air terjun yang letaknya berdampingan agak jauh. debit air yang besar membuat air terjun ini begitu gagah dan kuat. Karena debit air yang besar untuk mengabadikan momen slowspeed pun menjadi lebih susah.

 

11. Air terjun seribu (grojogan sewu)

warga sekitar menyebutnya grojogan sewu yang artinya cucuran air yang jatuh sebanyak seribu, entah sapa yang menghitung berapa jumlah airnya saya juga tidak tau kok namanya grojogan sewu. ketinggian air terjun seribu ini katanya hampir seratus meter, karena debit air yang besar membuat air terjun ini begitu indah

 

12. Air terjun sendang gila

air terjun yang terletak di lombok ini memang menyajikan keindahan air yang sangat bening serta sejuk. air terjun bertingkat serta kembar ini memang sangat indah, serta aliran sungainya yang berwarna biru keunguan karena saking beningnya mata air di air terjun ini.

 

13. Air terjun gunung sawal

terletak di kaki gunung sawal ciamis, pada saat musim kering air terjun ini memang debitnya menjadi sedikit. kata penjaga loket di kaki gunung sawal ini mempunyai 7 air terjun yang letaknya cukup dekat. namun dalam explore saya waktu itu menemukan beberapa air terjun yang debit airnya sangat kecil sehingga kurang menarik di dokumentasikan.

 

14. Air terjun gendang

terletak di ujung pulau jawa air terjun ini tak sebening air terjun yang lain karena letaknya yang di sungai pedesaan bukan kaki gunung. namun karena sungai yang belum terjamah banyak orang membuat air terjun ini masih relatif bening dan bersih. Akses menuju air terjun ini adalah dengan bertandang ke pantai carita terlebih dahulu kemudian ke arah vila perhutani yang terletak di dekat pantai carita.
15. Air terjun TNGP
air terjun ini saya tidak tau nama aslinya apa, karena letaknya di tengah perjalanan menuju puncak gunung gede maka saya anggap namanya air terjun TNGP. jika kamu seorang pendaki gunung maka cobalah untuk mendaki gunung gede di bogor. Sajian air terjun ini akan kamu temui di tengah perjalanan mendaki via cibodas.

Edisi Waterfall

waterfall atau nama kerennya adalah air terjun, ya air terjun adalah air yang jatuh atau terjun dari atas. karena indonesia ini adalah negara kepulauan dan negara dengan di lalui jalur api dunia maka banyak gunung gunung yang tertancap di tanah indonesia ini. Sebagian besar air terjun terletak di kaki kaki gunung dengan mata air yang bening dan bersih. berikut ini beberapa air terjun yang ada di indonesia.

 1. Mini air terjun gunung puntang
air terjun sesungguhnya adalah air terjung siliwangi yang terletak di gunung puntang jawa barat. Karena saya sendiri tidak sampai di air terjun siliwangi dan cuma mendapat mini air terjun ini maka inilah yang dapat saya share. Gunung puntang terletak di kabupaten bandung selatan. Letaknya yang tak jauh dari buah batu atau dayeuhkolot ini dapat di tempuh dengan sepeda motor. Untuk treking menyisir sungai gunung puntang ini memang tak mudah dan harus hati hati.

2. Air terjun jumog
Air terjun jumog ini merupakan air terjun mata air pegunungan, letaknya di kaki gunung lawu dapat di tempuh dari solo menuju desa ngargoyoso. Dengan lama perjalanan 30menit dari kota solo menjadikan air terjun jumog ini sebagai wisata favorit bagi warga solo dan sekitarnya.


3. Air terjun cikaso
Air terjun cikaso memang indah dan menawan, tebing yang besar dan cukup tinggi ini membuat aliran airnya tidak terpusat pada satu aliran. Ada tiga air terjun bersebelahan di cikaso ini.  Air terjun ini terletak di daerah surade sukabumi, searah dengan tujuan pantai ujung genteng.

4. Air terjun ciparay
menuju air terjun ini memang sangat tidak mudah, jalanan menanjak bebatuan dan aspal yang sudah rusak membuat mobil biasa susah untuk menjangkaunya. Akan lebih baeknya jika menuju air terjun ini dengan sepeda motor adventure. Terletak di balik gunung galunggung tasikmalaya air terjun ini sangat jarang di kunjungi wisatawan, hanya beberapa warga sekitar yang akan mencari wangsit atau petunjuk dari setan dengan membawa sesaji.























5. air terjun sekumpul
air terjun ini juga tak mudah untuk di jangkau, letaknya di pedalaman daerah pulau dewata. Dari denpasar untuk menuju air terjun ini adalah menuju arah singaraja, terletak di desa lemukih singaraja. jalan terjal dan berbatu yang membuat akses menuju air terjun ini sulit untuk di capai. Namun keindahan air terjun ini tak bisa di ragukan lagi, terlihat di foto bahwa pada musim hujan terdapat dua air terjun yang berbeda warna airnya, yaitu coklat keruh dan bersih bening.

air terjun melanting

pulau dewata tak hanya menyajikan keindahan pantai dan pura, namun banyak sekali air terjun yang indah dan bersih karena tak terjamah manusia. letak air terjun melanting ini adalah searah ketika akan ke kawasan wisata bedugul, setelah melewati tanjakan diatas danau ada jalan ke kiri maka ambilah jalan kekiri itu dan ikuti jalannya maka akan kamu temui air terjun munduk dan melanting.
Air terjun munduk

air terjun munduk ini letaknya berdekatan dengan air terjun melanting. akses yang relatif mudah menuju air terjun ini membuat banyak turis banyak berkunjung kesini. pada musim hujan pun air nya tak berubah menjadi keruh, masih bening dan segar untuk di lihat.
 aer terjun parang ijo

air terjun ini terletak diatasnya air terjun jumog, letaknya kira kira 15 menit dari jumog. suasana di air terjun ini mirip dengan air terjun jumog yaitu banyak spot yang enak untuk bersantai. penataan oleh pemerintah daerah karang anyar seudah apik dan manis.
 Air terjun mini batu bedugul

air terjun mini ini terletak di perbukitan "bukit tunggul" yang tak jauh dari kota bandung. butuh satu jam dari dago bandung untuk menuju daerah ini. suasana pegunungan juga terasa di sini hawa yang dingin serta perkebunan teh yang menjadi pemandangan menuju bukit tunggul memanjakan mata agar tak bosan.
 air terjun cibeureum

air terjun yang terletak di kaki gunung gede ini mempunyai keindahan yaitu ada 3 air terjun yang letaknya berdampingan agak jauh. debit air yang besar membuat air terjun ini begitu gagah dan kuat. Karena debit air yang besar untuk mengabadikan momen slowspeed pun menjadi lebih susah.
 air terjun seribu (grojogan sewu)

warga sekitar menyebutnya grojogan sewu yang artinya cucuran air yang jatuh sebanyak seribu, entah sapa yang menghitung berapa jumlah airnya saya juga tidak tau kok namanya grojogan sewu. ketinggian air terjun seribu ini katanya hampir seratus meter, karena debit air yang besar membuat air terjun ini begitu indah
 air terjun sendang gila

air terjun yang terletak di lombok ini memang menyajikan keindahan air yang sangat bening serta sejuk. air terjun bertingkat serta kembar ini memang sangat indah, serta aliran sungainya yang berwarna biru keunguan karena saking beningnya mata air di air terjun ini.
 Air terjun gunung sawal

terletak di kaki gunung sawal ciamis, pada saat musim kering air terjun ini memang debitnya menjadi sedikit. kata penjaga loket di kaki gunung sawal ini mempunyai 7 air terjun yang letaknya cukup dekat. namun dalam explore saya waktu itu menemukan beberapa air terjun yang debit airnya sangat kecil sehingga kurang menarik di dokumentasikan.
 Air terjun gendang

terletak di ujung pulau jawa air terjun ini tak sebening air terjun yang lain karena letaknya yang di sungai pedesaan bukan kaki gunung. namun karena sungai yang belum terjamah banyak orang membuat air terjun ini masih relatif bening dan bersih. Akses menuju air terjun ini adalah dengan bertandang ke pantai carita terlebih dahulu kemudian ke arah vila perhutani yang terletak di dekat pantai carita.
Air terjun TNGP

air terjun ini saya tidak tau nama aslinya apa, karena letaknya di tengah perjalanan menuju puncak gunung gede maka saya anggap namanya air terjun TNGP. jika kamu seorang pendaki gunung maka cobalah untuk mendaki gunung gede di bogor. Sajian air terjun ini akan kamu temui di tengah perjalanan mendaki via cibodas.

Selasa, 08 Januari 2013

Edisi Spesial Pantai

kali ini ngepost bukan tentang perjalanan namun hasil dari jalan jalan. Edisi kusus yang menampilkan pantai pantai di indonesia, dengan sedikit ulasan tentang pantainya.



























Pantai klayar
pantai ini terletak di daerah pacitan, pantai yang mempunyai pesona pasir putih dan batu karang raksasa menjulang. Jika sedang tidak pasang dapat menikmati semburan air laut di atas batu karang seperti hidung paus. Pantai dengan ombak yang besar karena merupakan deretan pantai selatan, jadi harus hati hati di pantai ini. Pemandangan yang tepat adalah ketika sunset matahari akan bersembunyi di balik bukit dan membuat langit sekitar pantai keemasan.























Pantai sebesi
Pantai sebesi terletak di kepulauan gunung krakatau yang masuk wilayah lampung. Jika ingin menyebrang ke gunung anak krakatau maka dapat mampir sebentar di pulau ini. dengan ombak yang tenang pantai ini lebih cocok untuk snorkling dan bermain air. Foto ini saya ambil setelah matahari terbenam dan di gantikan oleh rembulan.























Pantai sanur
Pasti sudah tau semua dimana pantai ini berada, ya pantai sanur terletak di pulau dewata pulau seribu pura. Pesona pantai sanur adalah sunrise dan terdapat perbatasan pantai pasir hitam dan pasir putih. Dan gazebo inilah yang membatasi pasir hitam dan putih tersebut.

 Pantai padang- padang
masih di pulau dewata, pantai ini tidak seheboh pantai sanur dan kuta yang banyak di ketahui orang. Pantai yang terletak di deretan pantai uluwatu ini memberikan kesan private bagi pengunjungnya. Pantai dengan di tutupi oleh batu batu karang besar ini membuat tempatnya seolah tersembunyi. karena masih jarang di kunjungi dan rata rata pengunjung pantai ini adalah bule maka kebersihan pantai ini masih terjaga dengan baik.
 

























Pantai tana lot
Pantai ini juga sudah tidak asing bagi para penikmat jalan jalan, masih di pulau dewata yaitu pantai dengan pura di tepi dan masih aktif digunakan untuk bersembahyang umat hindu bali. Pesona sunset pantai ini memang selalu indah dan menawan.























Pantai srau
Pantai yang terletak di pacitan ini masih satu deretan dengan pantai klayar, pantai dengan pasir putih dan bongkahan batu karang yang besar di pantai ini membuat seperti penyu sedang tertidur dalam waktu yang lama.
























Pantai pulau kelor
pulau kelor terletak di teritorial kepulauan seribu. Pulau terdekat dengan jakarta ini memberikan keindahan yang berbeda dengan pantai pantai sekitar kota jakarta. Pantainya masih bersih dan berpasir putih serta sususan pemecah gelombang untuk melindungi benteng di pulau ini dari ombak.

 Pantai ngobaran
pantai yang terletak di kawasan pantai gunung kidul ini memiliki karang karang yang besar di tepi tepi pantainya. Oleh warga setempat juga di bangun pura untuk sembahyang di atas pantainya, yang menambah nilai plus pantai ini.


Pantai krakal
pantai krakal masih di kawasan gunung kidul yang letaknya tak jauh dari pantai ngobaran. Konon katanya pantai krakal ini adalah tana lotnya gunung kidul. Pesona sunsetnya memang tak bisa di anggap remeh.


Pantai lagun cabe
pantai yang memliki pesona sunrise terletak di desa sawarna ini kalau siang menampilkan pasir putih dan birunya air laut yang jernih. Besarnya ombak di pantai ini tak bisa sembarangan untuk maen air.


Pantai tanjung layar
Masih di desa sawarna, pantai tanjung layar letaknya bersebelahan dengan pantai legun cabe. Karang besar berdiri kokoh ini menjadi favorit pengunjung untuk berfoto ria. di balik ke kokohan karang besar ini pantai tanjung layar mempunyai banyak cerita bahaya. Konon katanya sudah banyak korban jiwa dan korban luka karena besarnya ombak dan tak terduga kapan datangnya. Maka dari itu dimana pun itu berhati hati adalah kunci utama


Pantai pasir putih
Namanya memang pantai pasir putih, pantai yang terletak di teluk kiluan ini juga mempunyai karang besar yang berdiri kokoh di tepi pantai. Untuk sampai di teluk kiluan harus menempuh perjalanan 4 jam dari bakahuni lampung.


Pantai pulau gili trawangan
Entah apa nama pantai ini, yang saya tau pantai ini terletak di gili trawangan. Pantai dengan air laut yang sangat bening ini sangat cocok untuk snorkling. Untuk sampai di pantai ini harus melewati pulau bali dan lombok jika dari jawa. Pulau tanpa kendaraan bermotor ini masih terjaga kebersihannya sehingga tidak rugi jika untuk berfoto ria.


Pantai tanjung aan
pantai tanjung aan terletak di pulau lombok, pantai dengan tepian memiliki bukit bukit kecil gersang ini akan indah jika di nikmati saat sore menjelang magrib. Jika langit cerah berawan maka pesona sunsetnya akan sangat indah.


Pantai Pulau kelapa
Pantai pulau kelapa adalah pantai berkarang datar sebagai pengganti pasir. Pantai terletak bersebelahan dengan teluk kiluan ini dapat menikmati sunrise juga sunset karena ukuran pulaunya yang kecil dapat di kelilingi kurang dari satu jam.


Pantai kenjeran
Pada saat sunset dan air laut pasang berombak besar pantai ini sangat bagus jika diambil slowspeednya. Pesona siluet gazebo akan nampak seperti sedang di negara bunga sakura.

[ JAWA ] Solotravel Keliling Pulau Jawa II

Jalan Jalan Keliling Pulau Jawa.



Jujur saja saya bukan pengangguran tapi ketika mendapat libur panjang selama 14 hari tanpa cuti itu mencengangkan banyak orang. Ya sepertinya mustahil bagi seorang karyawan mendapat libur panjang 14 hari tanpa cuti. Karena tawaran dari seorang teman untuk tukar jadwal agar saya bisa libur dahulu akhirnya saya ambil saja, kenapa tidak? Ibaratnya saya dapat rejeki nomplok kok di tolak. Saya bekerja di salah satu operator seluler di Indonesia yang dengan sistem kerjanya adalah shift jadi karyawannya bisa melakukan tukar shift untuk mendapatkan libur. Akhirnya usaha mengotak atik jadwal agar sempurna liburan panjang saya selesai juga. Sore pukul 17:00 WIB saya diantar teman satu kosan saya menuju agen travel untuk menuju Bandung. Ya tujuan pertama saya adalah Bandung karena ada acara pernikahan teman satu kelas sewaktu kuliah. Hari sabtu tanggal 17 november  2012 di desa cigugur girang bandung barat saya hadir di acara pernikahan Mulya erik. Selesai menikmati pesta acara pernikahan pukul 13:00 WIB saya segera pulang ke kosan adik saya di dayeuh kolot, namun sebelumnya saya mampir ke agen bus jurusan Solo. Dengan membeli tiket bus jurusan Solo dan turun di Boyolali saya memulai perjalanan keliling Jawa timur, Jawa tengah, dan Jawa barat.



Sebelum saya menuju Jember Jawa timur saya sempatkan untuk mampir ke Boyolali. Rencana awal adalah mampir Boyolali untuk mendaki 3 gunung sekaligus yaitu Merapi, Merbabu, dan Lawu. Namun karena cuaca saat itu tidak memungkinkan maka saya cuma berhasil mendaki gunung Merapi. Pada awalnya saya akan mendaki sendiri tetapi karena saudara sepupu saya pengen merasakan nikmatnya mendaki gunung maka saya ijinkan untuk ikut. Pendakian diawali dari terminal Boyolali setelah saya turun dari bus jurusan Bandung- Solo. 18 November 2012 tiba di Boyolali pukul 07:00 WIB, tidak seperti biasanya yang pada pukul 05:00 WIB bus sudah paling telat tiba di Boyolali. Di tengah perjalanan bus yang saya tumpangi mengalami kemacetan di daerah Cirebon karena ada perbaikan jalan. Karena sudah mulai siang maka saya sekaligus sarapan di terminal sembari menunggu saudara sepupu saya datang. Selesai sarapan jeda 15 menit saudara sepupu saya datang juga. Ada dua saudara sepupu saya mereka kakak beradik, jadi pendakian ke gunung Merapi kami lakukan bertiga. Sebelum lanjut menuju Selo kami melengkapi peralatan terlebih dahulu di pasar Sunggingan dan menunggu bus menuju Selo.
             
Pukul 08:00 WIB bus menuju Selo diberangkatkan, dengan ongkos Rp 7000 kami diantarkan sampai Selo. Setibanya di Selo sebelum melapor ke basecamp kami mampir ke Galaxymart untuk membeli logistik. Baru setelah lengkap logistik kami segera menuju basecamp Merapi untuk mendaki. Pendakian dimulai pada pukul 11:00 WIB dengan start dari basecamp.

Gunung Merapi adalah gunung yang terletak di Magelang, Boyolali, Klaten, dan Sleman. Dengan ketinggian 2968mdpl gunung Merapi merupakan gunung teraktif di indonesia. Untuk saat ini gunung Merapi hanya dapat di daki melalui jalur pendakian New Selo. Sedangkan untuk jalur dari Kaliurang sudah rusak terkena longsor letusan pada 2010 lalu. Dan saya sendiri melakukan pendakian melalui jalur New Selo. Dengan lama perjalanan adalah 5 jam sampai pasar bubrah. Dari basecamp menuju pos 1 dapat ditempuh selama 3 jam perjalanan santai dan normal dengan jalur berupa tanah sedikit terjal dan dipayungi pepohonan. Kemudian lanjut dari pos 1 menuju pos 2 memakan waktu 1 jam dengan medan tanah berpasir terjal dan pepohonan sudah mulai berkurang. Dan untuk pos 2 sampai Pasar bubrah memakan waktu 1 jam juga dengan medan bebatuan terjal disusul jalur pasir terjal ketika mendekati Pasar bubrah. Untuk lama perjalanan dari Pasar bubrah hingga puncak biasa ditempuh selama 1 jam, namun saya sendiri belum sampai puncak karena cuaca mendung dan berkabut. Setelah kami camping semalam dengan dihiasi hujan badai sampai pukul 24:30 paginya kami di beri cuaca yang lumayan cerah untuk diabadikan.
cerita lengkap tentang merapi disini : pendakian merapi 
          
Pada 19 November 2012 pukul 09:00 WIB karena hari semakin siang dan terik matahari sudah membakar kulit kami, maka kami segera berbenah untuk meninggalkan Pasar bubrah. Pukul 10:30 WIB kami meninggalkan pasar bubrah menuju pos 2 dengan lama perjalanan 30 menit. Istirahat sebentar di pos 2 sambil makan cemilan dan minum seteguk air putih sebelum lanjut ke pos 1. Setelah dirasa cuku beristirahat kami melanjutkan menuju pos 1 dengan lama perjalanan adalah 1 jam dengan di iringi kabut tebal dan gerimis. Sesampainya di pos 1 rasanya hati sudah lega karena kami berpikir bahwa sudah dekat dengan new selo. Tapi ternyata 1 jam sudah lewat pun perjalanan kami rasa masih belum mendekat ke new selo. Karena penasaran maka ketika bertemu dengan orang yang sedang mendaki saya paksakan untuk bertanya, saya : “mas new selo masih jauh ya?” pendaki : “oh sudah dekat mas tinggal setengah jam lagi kira kira” . Mendengar kata “setengah jam” saya kembali semangat untuk mengayunkan kaki, dan ternyata benar setelah setengah jam tak terasa saya dan mas yusuf kakak sepupu saya sampai duluan di new selo dan di susul 15 menit kemudian oleh mas basri kakak sepupu saya juga.
*informasi penting yang dapat saya sampaikan :
1. Untuk menuju basecamp gunung Merapi sebelum pendakian melalui jalur selo dapat ditempuh dari beberapa kota.
a. Jika anda berasal dari Jakarta : anda dapat menaiki bus jurusan Jakarta - Solo dan turun di terminal Boyolali dengan tarif Rp 120.000,- hingga Rp 160.000,- tergantung bus yang anda gunakan. Kemudian dari terminal Boyolali alangkah baiknya anda mencari bus ke Selo di pasar Sunggingan yang letaknya tak jauh dari terminal. Jika anda sering berjalan kaki maka pilihlah untuk berjalan kaki karena jaraknya hanya sekitar 1km dari terminal. Untuk bus jurusan selo ini berangkat dari pasar sunggingan menunggu penumpang penuh jadi pilihlah pagi hari berangkat dari pasar Sunggingan dengan membayar Rp 7000,- . Dan setelah sampai Selo anda dapat berjalan sekitar 3 km menuju basecamp. Untuk biaya lapor dan masuk TN gunung Merapi adalah Rp 5000,-.
b. Jika anda dari bandung : anda dapat menaiki bus jurusan Bandung – Solo sama untuk turunya tetap di terminal Boyolali dengan tarif antara Rp 75.000,- hingga Rp 120.000,-. Dari terminal boyolali menuju Selo sama seperti yang saya jelaskan di atas.
c. Jika anda dari Semarang : anda dapat menaiki bus jurusan Semarang – Solo dan turun di terminal Boyolali dengan tarif Rp 5000,- untuk ekonomi AC atau Rp 10.000,- untuk yang Patas.
d. jika anda dari Solo maka tinggal kebalikan dari semarang dengan tarif yang sama.
e. Untuk anda dari daerah Jawa timur anda dapat menuju kota Solo terlebih dulu baru ke Boyolali.
2. Untuk yang belum lengkap logistiknya anda dapat melengkapi di pasar sunggingan atau dapat juga di mini market yang terletak 100m dari bundaran pemberhentian terakhir bus.


Baiklah lanjut cerita menuju kota Jember, pada hari Rabu tanggal 21 november 2012 pukul 21:00 WIB saya diantarkan ayah menuju terminal Boyolali. Ya memang sebelumnya pada tanggal 19 , 20, dan 21 saya sempat berisitirahat di rumah yang tak jauh dari gunung Merapi. Berangkat dari Boyolali menuju Surabaya dengan transit terlebih dahulu di terminal Tirtonadi Solo. Dari terminal Tirtonadi Solo saya naek bis jurusan Jogjakarta – Surabaya dengan lama perjalanan Solo – Surabaya adalah 6 jam. Tiba di terminal Bungur asih pada pukul 04:00 WIB  22 november 2012  pas banget adzan subuh sekalian shalat subuh di terminal Bungur asih. Dari Surabaya saya mencari bus yang ke arah Ambulu, Karena masih pagi bus yang langsung ke Ambulu tidak ada maka dapat naek bus jurusan Lumajang dan turun di terminal  Wonorejo. Dari Surabaya menuju Wonorejo memakan waktu selama 4 jam. Dan di terminal Wonorejo saya menunggu bus yang menuju Ambulu, kata petugas terminal bus menuju Ambulu datang sekitar jam 09:00 atau jam 10:00 WIB. Dari Wonorejo menuju Ambulu lama perjalanannya adalah 3 jam. Sesampainya di Ambulu untuk menuju pantai papuma saya memanfaatkan jasa ojek. Dari Ambulu menuju pantai Papuma memang tidak ada kendaraan umum maka satu satunya adalah ojek. Selama 1 jam perjalanan menuju Papuma saya di hidangkan oleh pemandangan bukit dan hutan yang bikin mata adem. Mata saya melihat serasa sedang di Gunung kidul, ya karena alam di sekitar pantai Papuma memang mirip dengan keadaan alam di pantai Gunung kidul. Tiba di pantai  Papuma saya segera jalan jalan perlahan ke sekitar pantai pasir putih dan menyisir menuju ke batu besar. Kemudian setelah ashar saya memilih stay di Sitinggil untuk menunggu sunset, namun cuaca mendung hingga matahri tak tampak lagi.

   
Dan malamnya saya menginap di mushola papuma, awalnya takut juga kena marah tapi malah pada malam harinya di tawari oleh pemilik penginepan untuk menginap di lobby homestay secara gratis. Malu ya karena malu saya tetap memilih tidur di mushola. Pada esok harinya 23 November 2012 pukul 03:45 WIB saya bangun sesuai alarm hape yang saya seting. Sebelum adzan subuh berkumandang saya sengaja memasak air panas untuk membuat energen sebagai sarapan. Selesai memanaskan air dan membuat energen saya shalat terlebih dahulu dan kemudian berbenah. Selesai berbenah energen yang saya buat malah belum saya minum akhirnya saya tenteng aja menuju Sitinggil karena takut sunrise datang lebih awal. Usai mengabadikan keindahan sunrise yang malu malu saya segera balik ke mushola untuk menunggu pak ojek menjemput. Pukul 08:00 pak ojek benar sudah datang dan saya memutuskan mandi sebentar di mushola sebelum lanjut menuju Ambulu dan ke Kawah Ijen. Cerita tentang papuma ada disini : bersantai di papuma



Hari jumat pukul 13:00 seusai shalat jumat saya meninggalkan Ambulu, awalnya saya berjalan kaki menuju terminal Ambulu yang kira kira berjarak 5 km namun setelah sampai ternyata terminal sepi dan tak ada bus yang ke situbondo. Sesuai saran penjaja cendol di depan terminal maka saya balik lagi ke mesjid Ambulu dan di depan mesjid ada pangkalan taksi alias angkot. Dari Ambulu saya menuju Ajung dengan taksi membayar 10ribu baru kemudian melanjutkan ke terminal Arjasa jember dengan tarif Rp 5000,-. Nah baru dari terminal Arjasa saya naik bus sedang yang ke arah Situbondo. Turun di Gardu Ata Bondowoso jalur menuju Kawah ijen saya membayar Rp 7000,-. Di Gardu Ata kalo dari pagi sampai siang ada taksi ( ELF atau engkel ) yang menuju desa Sempol. Dengan membayar Rp 15.000,- taksi berhenti di ujung trayek yaitu Sempol. Di Sempol sebelum melanjutkan ke paltuding pos terakhir sebelum mendaki ke kawah ijen bisa mengisi perut atau melengkapi perbekalan makanan dengan harga yang terjangkau. Untuk transpotasi dari Sempol menuju Paltuding tidak ada kendaraan umum, namun jika beruntung ada truk penambang belerang lewat bisa menumpang tapi jika tidak ada bisa menggunakan jasa ojek seharga RP 50.000 – Rp 60.000,-. Setibanya di Paltuding saya dihadapkan dengan warung, pos penjagaan dan wajib lapor, beberapa homestay sederhana dan homestay yang sedang dibangun. Pengunjung wajib melapor sebelum mendaki ke Kawah ijen, dan untuk saat ini pengunjung dilarang turun sampai ke kawah atau danau kawah. Mohon jangan bilang orang lain kalau saya nekat turun demi si api biru Kawah Ijen. Informasi yang saya dapat dari penambang jika anda ingin meihat api biru maka datanglah dini hari untuk mendaki dan jangan rombongan lebih dari 3 orang karena akan sedikit mengganggu mobilitas para penambang melewati jalur terjal nan curam. Pada dini hari jam 01:30 WIB tanggal 24 november 2012 saya berangkat menuju sumber api biru dari Paltuding. Lama perjalanan yaitu 3 jam dengan melewati jalan setapak dan menuruni bebatuan terjal yang mudah longsor. Selama mengabadikan api biru saya tidak berlama- lama karena gas belerang yang berbahaya membuat saya segera pergi. Berikut foto – foto api biru dan sekitar Kawah Ijen. Untuk pendakian pegunungan ijen ada disini : api biru si kawah ijen
    
    
Info penting untuk menuju pantai Papuma dan Kawah Ijen :
1.    Jika anda dari Solo menuju anda dapat menuju Surabaya terlebih dahulu menggunakan bus tarifnya Rp 30.000,- atau dapat juga dengan kereta Rp 28.000,-. Dari Surabaya naik bus jurusan Ambulu, atau dengan alternatif ke Wonorejo terlebih dahulu baru ke Ambulu dengan total biaya transpotasi Rp 26.000,- + Rp 12.000,-. Untuk menuju pantai papuma dari Ambulu dengan ojek tarifnya RP 30.000,-
2.    Jika dari ambulu ingin menuju kawah ijen tinggal meneruskan dengan melanjutkan ke terminal Arjasa Jember naik taksi tarifnya Rp 10.000 + Rp 5000,-. Kemudian dari terminal Arjasa lanjutkan ke Gardu Ata dengan bus jurusan Situbondo tarifnya Rp 7000,-. Barulah dari gardu ata naik taksi menuju desa Sempol membayar RP 15.000,- . Dari Sempol silahkan naik ojek karena tidak ada kendaraan umum menuju Paltuding, tarif ojek Rp 50.000 – Rp 70.000,-
3.    Jika anda dari Solo, Jogja, Bandung atau  Jakarta tanpa mampir ke pantai Papuma Jember saran saya adalah anda menuju Banyuwangi dengan kereta atau bus. Untuk kereta Jogja / Solo – Banyuwangi adalah Rp 35.000 dan bus tarifnya adalah Rp 80.000,-. Dari Banyuwangi lanjut menuju desa Licin dengan naik ojek Rp 20.000,- dan dari desa Licin ke Paltuding dengan ojek juga Rp 30.000,-
4.    Jika ingin melihat api biru yang bagus maka sebaiknya datanglah musim kemarau maka apinya akan besar dan indah.
5.    Jika anda seorang wanita maka hindari pejalanan sendiri dan malam hari karena daerah menuju Sempol masih rawan perampokan.


Dan setelah dari Kawah Ijen saya melanjutkan perjalanan menuju Taman Nasional Baluran Situbondo. Jika setelah turun dari Kawah Ijen menuju banyuwangi maka TN Baluran ini tak jauh dari Banyuwangi. Dengan menempuh lama perjalanan 1 jam maka sudah sampai di gerbang selamat datang TN Baluran. TN ini menyediakan pemandangan hutan ala Afrika dan pantai yang tenang serta masih alami. Dari gerbang TN  menuju padang savana dan pantai Bama dapat di tempuh dengan ojek sejauh 15 km. Tarif ojek di sini adalah Rp 70.000 pulang pergi dan ditunggu dimana anda akan bersantai. Satu jam saya tempuh perjalanan menuju padang savana dengan ojek pak Wagino. Sekedarnya saya ambil foto di sekitar padang savana.
Dan di lanjutkan menuju pantai Bama sebuah pantai yang tenang dan sepi cocok untuk bersantai dan melepaskan penat karena kerja. Lama tempuh dari padang savana menuju pantai Bama adalah 15 menit. Pantai Bama adalah pantai dengan pesona sunrise, sehingga cocok jika menginap dan menikmati matahari pagi. Untuk cerita tentang TN baluran ada disini : afrikanya jawatimur
    
Setengah hari di TN Baluran saya rasa cukup karena masih harus melanjutkan ke Madura dan Serang.
Info tentang Taman Nasional Baluran :
1.    Di Taman Nasional ini terdapat penginapan yang di kelola oleh pihak perhutani jadi tidak usah risau untuk memikirkan bagaimana jika ingin menginap dan menikmati sunrise. Dengan tarif perkamar adalah Rp. 50.000
2.    Jika anda tidak menggunakan kendaraan pribadi tidak perlu khawatir karena terdapat ojek yang dapat mengantar anda.
3.    Untuk akses menuju Taman Nasional ini dapat di tempuh dengan menuju ke arah banyuwangi dan minta di turunkan di depan gerbang taman nasional yang terletak di pinggir jalan raya sehingga mudah menemukannya.

Menaiki bus Akas jurusan Banyuwangi - Madura dengan lama perjalanan 5 jam membayar Rp 55.000,- berangkat pukul 21:00 dari Situbondo dan tiba di Bangkalan 02:00 WIB 25 November 2012 terpaksa mengemper sejenak di pos polisi hingga subuh datang. Selama di Madura saya berhasil mejelajah ke Torowan, Slopeng dan Sumenep. Dari Bangkalan menuju Torowan dengan transit di Arosbaya terlebih dahulu, Bangkalan – Arosbaya Rp 5000,- dan Arosbaya – Torowan Rp 10.000,-.
    
Sekedarnya mengambil foto kemudian saya melanjutkan ke pantai Slopeng dan Sumenep. Di pantai Slopeng pemandangan seperti pantai berpasir putih pada umumnya tidak ada yang spesial. Tujuan selanjutnya adalah Sumenep, karena saya mendapat info dari kenek len bahwa di Sumenep ada Karapan Sapi. Transit di Tambru dengan membayar tarif len Rp 5000,- dan di sambung menuju Sumenep dengan len juga tarifnya Rp 10.000,- 
cerita tentang madura : karapan sapi madura
    
Info tentang Madura :
1.    Untuk kendaraan umum menjelajah kota Madura tidak banyak jadi sebaiknya menggunakan kendaraan pribadi atau rental mobil.
2.    Bersikap ramahlah kepada penduduk asli karena sesungguhnya mereka ramah dan baik, hanya saja nada bicaranya memang sedikit keras.
3.    Jika anda ingin menikmati lomba Karapan Sapi datanglah pada bulan November – Desember karena menurut orang Sumenep biasanya karapan sapi diadakan pada bulan itu.
4.    Akses menuju Madura satu satunya jalan adalah dengan transit menuju Surabaya terlebih dahulu dan tarif bus Surabaya - Sumenep adalah Rp 36.000,-

Info tambahan untuk harga makan di Jawa tengah dan Jawa timur tidak usah khawatir selama itu bukan di terminal, stasiun dan bandara saya jamin harganya murah. Untuk makan dengan sayur dan lauk ayam goreng dan minum es teh manis harganya antara Rp. 10.000 – Rp. 15.000,-.
Rampung menjelajah Jawa tengah dan Jawa timur saya segera menuju Serang Jawa barat, ujungnya barat pulau Jawa. Tujuan ke Serang adalah ke Rawadano dan villa camping hutan di Carita. Untuk perjalanan dari Jawa timur menuju Jawa barat saya sempatkan untuk mampir ke Jawa tengah yaitu pulang ke rumah di Boyolali. Dari Boyolali ke Serang pun saya mampir dahulu di Bandung. Tanggal 30 November pukul 17:00 WIB berangkat menuju Kampung Rambutan dari terminal Leuwi Panjang bertemu dengan teman- teman yang lain. Perjalanan terakhir saya di Serang ini memang tidak sendiri lagi karena saya ikut trip. Tarif bus dari Bandung ke Kampung Rambutan adalah Rp 45.000,- dengan lama perjalanan 3 jam. Bersama teman- teman ada yang baru kenal ada juga 4 teman yang sudah kenal sebelumnya menuju Serang dengan lama perjalanan 2 jam membayar tarif bus Rp 18.000,-. Tiba di Serang kami di tampung di kampus Untirta untuk menginap semalam sebelum keesokan harinya melanjutkan ke Rawadano. Usai shalat subuh kami berangkat menuju Rawadano, sebuah hutan rawa di pinggiran Serang. ini dia cerita singkat di serang : ujung barat pulau jawa
   
          
Info untuk Rawa dano :
1.    Sebaiknya anda mempunyai link warga desa rawadano agar di siapkan sampan untuk keliling rawadano.
2.    Bawalah makanan ringan yang banyak serta air minum karena dari tempat parkir mobil menuju rawadano akan berjalan kaki selama 3 jam.

video perjalanannya











Minggu, 06 Januari 2013

[ SERANG ] Ujung Barat Pulau Jawa, Rawadano

Setelah istirahat sejenak di rumah dan sebagai penutup perjalanan panjang menyusuri pulau jawa saya menuju bandung kemudian serang adalah sebagai tujuan akhir. Bertemu dengan beberapa teman yang sudah janjian di kampung rambutan pada 21:00 WIB. Tiba di kampung rambutan teman saya juli lian, nurul, arthur dan om hendra belum ada. Beberapa saat kemudian neng nurul sms dan ternyata sudah di kampung rambutan sedang membeli nasi goreng. Tak lama kemudian saya melihat penampakan orang memakai switer FKMB boyolali yang saya kira adalah anak Boyolali namun kok saya tidak kenal ya. Duduk di kursi tunggu bus sambil tengok tengok sesekali meyakinkan yang memakai switer FKMB beneran anak boyolali bukan. Tak lama kemudian mamih juli lian dan om hendra beserta om arthur di belakang mengikuti datang. Lama ngobrol ngobrol setelah lama tak bersua kami berlima di kursi tunggu serasa ada yang memperhatikan. Seorang gadis sendirian duduk tak jauh dari kursi kami sesekali mencuri pandang ke arah kami ntah dia rombongan kami atau bukan atau dia seorang solotravel juga belum tau. Setelah mamih juli call om amoy sebagai koordinatornya maka ketahuanlah bahwa orang yang memakai switer FKMB dan gadis sendiri tadi adalah rombongan ke serang rawadano juga. pukul 22:xx kami berangkat menuju serang dan karena saya capek perjalanan dari bandung menuju kampung rambutan saya pun tertidur dalam bis. Terbangun dan tetiba sudah sampai di serang yaitu di universitas UNTIRTA.
Dari UNTIRTA kami menuju RAWADANO keesokan harinya setelah subuh, selama 3 jam perjalanan menyusuri pedesaan. Melewati hutan dan perbukitan serta ladang warga desa. Setibanya di pemberhentian bus terakhir rombongan pun melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki ntah jauhnya berapa kilometer, namun jika di ukur dengan lama perjalanan adalah 2-2,5 jam dengan berjalan santai. Sebelum ke rawa rawa kami menyambangi rumah pak udin sebagai guide dan operator sampan mini. Tak jauh dari rumah pak udin kami sampai di rawa rawa. Pagi hari yang mendung dan flat berubah menjadi berawan dan cerah setibanya di rawa rawa.

setelah capek seharian menyusuri rawa rawa kami lanjut ke villa camp carita yang terletak di atas bukit pantai carita. View yang bagus dari atas membuat villa ini mempunyai nilai lebih, namun sore itu mendung jadi tak nampak sunset yang indah. Malamnya di adakan acara bakar bakar rumah , eh salah bakar bakar ikan ding. Dan keesokan paginya setelah sarapan nasi goreng ala chef cipluk kami menuju air terjun gendang. Perjalanan dari villa di perkirakan sekitar 30 menit berjalan santai. Melewati hutan berpohon besar dan rindang memang membuat tidak bosan selama treking namun kok dari 30 menit menjadi 2 jam itu yang sangat menggeramkan.

vidper / video perjalanan

[ SERANG ] Ujung Barat Pulau Jawa, Rawadano

Setelah istirahat sejenak di rumah dan sebagai penutup perjalanan panjang menyusuri pulau jawa saya menuju bandung kemudian serang adalah sebagai tujuan akhir. Bertemu dengan beberapa teman yang sudah janjian di kampung rambutan pada 21:00 WIB. Tiba di kampung rambutan teman saya juli lian, nurul, arthur dan om hendra belum ada. Beberapa saat kemudian neng nurul sms dan ternyata sudah di kampung rambutan sedang membeli nasi goreng. Tak lama kemudian saya melihat penampakan orang memakai switer FKMB boyolali yang saya kira adalah anak Boyolali namun kok saya tidak kenal ya. Duduk di kursi tunggu bus sambil tengok tengok sesekali meyakinkan yang memakai switer FKMB beneran anak boyolali bukan. Tak lama kemudian mamih juli lian dan om hendra beserta om arthur di belakang mengikuti datang. Lama ngobrol ngobrol setelah lama tak bersua kami berlima di kursi tunggu serasa ada yang memperhatikan. Seorang gadis sendirian duduk tak jauh dari kursi kami sesekali mencuri pandang ke arah kami ntah dia rombongan kami atau bukan atau dia seorang solotravel juga belum tau. Setelah mamih juli call om amoy sebagai koordinatornya maka ketahuanlah bahwa orang yang memakai switer FKMB dan gadis sendiri tadi adalah rombongan ke serang rawadano juga. pukul 22:xx kami berangkat menuju serang dan karena saya capek perjalanan dari bandung menuju kampung rambutan saya pun tertidur dalam bis. Terbangun dan tetiba sudah sampai di serang yaitu di universitas UNTIRTA.

Dari UNTIRTA kami menuju RAWADANO keesokan harinya setelah subuh, selama 3 jam perjalanan menyusuri pedesaan. Melewati hutan dan perbukitan serta ladang warga desa. Setibanya di pemberhentian bus terakhir rombongan pun melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki ntah jauhnya berapa kilometer, namun jika di ukur dengan lama perjalanan adalah 2-2,5 jam dengan berjalan santai. Sebelum ke rawa rawa kami menyambangi rumah pak udin sebagai guide dan operator sampan mini. Tak jauh dari rumah pak udin kami sampai di rawa rawa. Pagi hari yang mendung dan flat berubah menjadi berawan dan cerah setibanya di rawa rawa.






setelah capek seharian menyusuri rawa rawa kami lanjut ke villa camp carita yang terletak di atas bukit pantai carita. View yang bagus dari atas membuat villa ini mempunyai nilai lebih, namun sore itu mendung jadi tak nampak sunset yang indah. Malamnya di adakan acara bakar bakar rumah , eh salah bakar bakar ikan ding. Dan keesokan paginya setelah sarapan nasi goreng ala chef cipluk kami menuju air terjun gendang. Perjalanan dari villa di perkirakan sekitar 30 menit berjalan santai. Melewati hutan berpohon besar dan rindang memang membuat tidak bosan selama treking namun kok dari 30 menit menjadi 2 jam itu yang sangat menggeramkan.
























vidper / video perjalanan